RESES ANGGOTA DEWAN DI SENYERANG

Tuntutan Masyarakat Didominasi Soal Infrastruktur


Kamis, 26 Oktober 2017 - 00:07:45 WIB - Dibaca: 1218 kali

Kegiatan Reses Anggota DPRD Tanjab Barat Dapil Senyerang dan Pengabuan di Desa Sungai Landak.(haidir/It) / HALOSUMATERA.COM

SENYERANG - Reses anggota DPRD Tanjabbar dapil Senyerang dan Pengabuan kebanjiran aspirasi dari masyarakat. Dominannya, masyarakat di dua kecamatan ini hanya ingin pembangunan infrastruktur yang optimal.

Kegiatan reses ini dilakukan di Kantor Desa Sungai Landak, Kecamatan Senyerang, Rabu (25/10).

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPRD Tanjabbar Ahmad Jahfar, H Ikrom, Syamsul Alam, Fadli dan H Alim.

Camat Senyerang, Lurah,Kapolsek, Kepala UPTD pendidikan, BP3K, Babinsa,Kepala Puskesmas, Kepala Desa Kayu Aro dan Desa Margo Rukun.

Acara berlangsung cukup alot terlebih cukup banyaknya aspirasi dari masyarakat tentang kinerja para anggota dewan dalam mengusulkan pembangunan di dua kecamatan ini.

Salah satu perwakilan dari masyarakat Abdul Ghani menyampaikan pendapatnya dalam reses tersebut.

"Kita tidak menuntut yang macam-macam, kita hanya ingin mencicipi pembangunan dari pajak yang kami bayar.
Terutama sekali pembangunan jalan," kata Ghani.

Ghani mencontohkan, kondisi jalan di Kelurahan Senyerang cukup memprihatinkan terutama sekali jalan menuju ke Tempat Pemakaman Umum.

Wakil Ketua DPRD Ahmad Jahfar kepada infotanjab mengatakan, dirinya dan dewan yang lain akan bekerja semaksimal mungkin sebagai perpanjangan suara rakyat,
terutama sekali dalam pembangunan infrastruktur.

Hanya saja, dalam pelaksanaan di lapangan, untuk pembangunan jalan diambil alih pihak provinsi, sementara jembatan dibangun pemerintah kabupaten. Ini mengacu pada Komitmen DPRD Provinsi pada tahun 2013 lalu. "Dan ini pernah diucapkan oleh Kepala Dinas PU Provinsi dibawah pimpinan Ivan Wirata bahwa pembangunan jembatan diambil alih oleh Kabupaten dan pengerasan jalan dikelola oleh propinsi," kata dewan dapil Senyerang dan Pengabuan ini.

Kata Jahfar, tahun 2017 ini Dinas PU propinsi telah menganggarkan pembangunan Jalan Rigit Beton dari Simpang Teluk Nilau sepanjang tujuh kilometer, dan berlanjut pada tahun berikutnya hingga ke perbatasan Riau - Tanjabbar.(*)

Penulis : Haidir

Editor    : Andri Damanik

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjabbar Berikan Dukungan terhadap Finalis Duta Bertutur SD/MI Tingkat Kabupaten Tanjabbar 2

TANJABBAR - Kegiatan Grand Final Pemilihan Duta  Bertutur SD/MI Tingkat Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025 berlangsung meriah dan penuh semangat, Kamis

Advertorial

Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Naik Becak bersama Anak Peserta Sunatan Massal

TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad

Advertorial

Wakil Bupati Tanjab Barat Hadiri Pelayanan KB-KR dalam Kirab Bangga Kencana Harganas ke-32

BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil

Advertorial

Bupati Tanjabbar Buka Muresnbang RPJMD 2025-2029

TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M

Advertorial

Siap Jadi Tuan Rumah Pra Munas KOPEK, Bupati: Momentum Bangkitkan Semangat Petani Kelapa

TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel

Advertorial


Advertisement