KUALATUNGKAL - Tahun depan, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanjabbar kembali mengusulkan 150 unit perumahan nelayan. Pasalnya, banyaknya peminat dari nelayan yang ingin menempati perumahan.
Mengenai lokasi, kata Kepala DKP Tanjabbar Husaini, sudah ada lahan yang berada di perumahan yang sudah dibangun. Dibutuhkan sekitar 2 hektare untuk membangun 150 perumahan nelayan.
"Untuk perumahan yang sudah ada, lengkap dengan fasilitas PDAM, listrik dan sebagainya," kata Husaini.
Ditambahkan dia, lokasi yang tepat untuk dibangun perumahan nelayan hanya di Parit V. Jika dibangun di tepi Sungai Pengabuan, tidak memenuhi ketentuan lantaran berada di Zona Hijau.
"Di lokasi sekarang ini sudah pas, nelayan bisa nambat perahu di anak sungai di dekat lokasi perumahan. Nelayan bisa menyesuaikan kondisi pasang surut agar pompong bisa masuk," ujarnya.(*)
Editor : Andri Damanik
MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke
JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem
JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen