KUALA TUNGKAL – Serapan APBD Kabupaten Tanjabbar, Provinsi Jambi pada semester IIl tahun 2017 ini baru mencapai 60 persen. Hal ini dikarenakan masih banyaknya kegiatan dimasing-masing SKPD dalam tahap pengerjaan.
Hal ini dibenarkan Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Tanjabbar, Zulhendra saat ditemui wartawan.
Kata dia, serapan dana pada semester ketiga tahun 2017 ini masih cukup rendah, yakni baru mencapai 60 persen dari total Rp 1,2 Triliun.
Rendanya serapan anggaran ini dikarenakan banyaknya pekerjaan fisik di masing-masing pengguna anggaran yang belum selesai. Bahkan ada OPD yang serapan anggarannya baru mencapai 30 persen.
"Diantaranya Dinas PUPR, Dinas Perkim, Dinas pendidikan, dan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika,"ujarnya kepada wartawan, Kemarin.
Selain itu, rendahnya penyerapan anggaran oleh masing-masing OPD selama ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti telat dalam hal pengajuan kegiatan, lamanya lelang proyek, bahkan ada beberapa OPD yang takut menggunakan anggaran karena belum paham dengan aturan sehingga khawatir terjerat hukum.
"Serapan anggaran ini akan tinggi, apabila pengguna anggaran sudah menyelesaikan pekerjaan fisik. Dan diprediksi pada pertengahan Desember nanti serapan anggaran akan besar,"timpalnya.(*/Cr-02)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek
TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai
JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube
JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat
EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi