Jembatan Gantung di Desa Pulau Buayo Hingga Kini Belum Dibangun


Kamis, 08 Februari 2024 - 19:18:04 WIB - Dibaca: 602 kali

Reses anggota DPRD Sarolangun di rumah warga di Desa Pulau Buayo, Kecamatan Sarolangun, Rabu (7/2/24). / HALOSUMATERA.COM

SAROLANGUN - Warga Desa Pulau Buayo, Kecamatan Bathin VIII, Kecamatan Sarolangun menyampaikan keluhan kepada pemerintah daerah lantaran di desanya belum dibangun jembatan gantung.

Bahkan warga mendesak pemerintah daerah agar segera membangun jembatan gantung di desa tersebut. Hal ini diutarakan warga, saat pelaksanaan reses tahap satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sarolangun tahun anggaran 2024, Rabu (7/2/24).

Tokoh Masyarakat Desa Pulau Buayo, Haris mengatakan, Pemerintah Desa Pulau Buayo sudah sering mengusulkan pembangunan jembatan gantung tersebut.

Bahkan kata dia usulan ini sudah pernah disampaikan sejak Pemerintahan Bupati H Muhammad Madel. Namun hingga kini di tahun 2024, usulan tersebut belum mendapat respon pemerintah daerah.

“Sudah diusulkan sejak Bupati Madel dan setiap Reses Dewan selalu menjadi prioritas usulan. Namun sampai saat ini belum dibangun juga,” kata Haris.

Dijelaskan Haris, dari 14 desa di Kecamatan Bathin VIII, hanya Desa Pulau Buayo yang belum memiliki jembatan gantung.

Sementara, warga menilai jembatan gantung di desa tersebut sangat dibutuhkan, untuk mendukung akses transportasi mengangkut hasil pertanian dan perkebunan warga.

“Untuk itu dibutuhkan sarana dan prasarana pendukung infrastruktur yang berkualitas, memadai berupa jembatan gantung,” jelas Haris.

Senada disampaikan Kades Desa Pulau Buayo Hanafi, dalam forum reses itu, warga kompak mengusulkan pembangunan jembatan gantung agar dapat direalisasikan pada tahun anggaran 2025.

“Dari hasil Reses, masyarakat sepakat mengusulkan jembatan gantung, Pagar SD, Kubah Masjid dan penambahan tiang listrik ini merupakan prioritas yang diusulkan masyarakat,” kata Hanafi.

Ia berharap usulan pembangunan jembatan gantung ini bisa segera direalisasikan pemerintah daerah.

“Mudah-mudahan secepatnya direalisasikan, karena sangat dibutuhkan Masyarakat,” kata Hanafi menambahkan.(*/nop)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

LBH Siginjai Resmi Somasi Pemprov Jambi, Proyek JBC Diduga Rugikan Negara Hingga Rp1,5 Triliun

JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek

Berita Daerah

Polres Tebo Gerak Cepat Amankan Tokoh SAD Tebo yang Berseteru dengan SAD Bangko

TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai

Berita Daerah

Inisiatif, Polisi Obati Mahasiswa yang Terluka saat Demo ke RS Bhayangkara

JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube

Berita Daerah

Pasca Bentrok di Kantor Gubernur Jambi, Orang Tua Abel Minta Masalah Ini Diselesaikan dengan Baik

JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat

Berita Daerah

Pesan Edi Purwanto di HUT Bhayangkara ke 79, Polri Selalu di Hati

EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi

Berita Daerah


Advertisement