KUALATUNGKAL - Pemkab Tanjabbar untuk kedua kalinya mendapat opini disclaimer dari BPK. BPK sendiri sudah memberi peringatan dalam setiap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK mengenai laporan keuangan dan aset, tetapi nyatanya laporan pertanggungjawaban keuangan dan aset yang dilakukan seluruh OPD, tidak mendapat tanggapan dari BPK.
"Berdasarkan LHP BPK itu, memang sepertinya setiap OPD belum memahami tentang sistem pembuatan laporan pertanggungjawaban yang akan di audit oleh BPK, ya jadinya seperti ini, kita dua kali berturut-turut mendapat opini disclaimer itu dari BPK, tetapi dengan adanya tim kecil ini, semuanya akan bisa teratasi semuanya," kata Bupati Tanjabbar Safrial.
Untuk itu, dengan langkah strategis yang merupakan bagian dari rencana aksi ini diharapkan akan mampu memperbaiki seluruh kesalahan dalam pelaporan keuangan dan aset oleh seluruh OPD selama ini.
"Ya, mudah-mudahan saja nanti tim kecil bisa membantu Kita, agar kita tidak mendapat opini disclaimer BPK yang ketiga kalinya," pungkas Imas.
Dalam rekomendasinya, BPK meminta bupati untuk segera menginventarisasi keberadaan dan kelengkapan seluruh aset tetap dan memutakhirkan pencatatan barang milik daerah.(*)
Editor : Andri Damanik
MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke
JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem
JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen