Pedagang Mengeluh, Jerambah yang Roboh Belum Diperbaiki


Senin, 21 Desember 2015 - 14:52:56 WIB - Dibaca: 1699 kali

Kondisi Jerambah Beton yang Roboh di Pasar Tanggorajo Ilir.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL- Pasca ambruknya jerambah beton di Pasar Tanggo Rajo Ilir Tungkal III Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjabbarat, sejumlah pedagang mengeluhkan omzet penjualan yang  menurun. Pasalnya, pembeli enggan lewat di lokasi jembatan yang roboh, karena tidak diperbaiki oleh pihak terkait.

Seperti yang dialami Abun, Amat, Bujang, Kardi, Mbak Sri, Butet. Mereka mengaku pendapatan jauh menurun.

Jembatan yang ambruk itu merupakan penghubung dari tempat pedagang sayur/bumbu, sembako, ke pasar ikan.

"Ada petugas PPKTB Tanjab Barat datang, mereka hanya mengumpulkan besi-besi dari banggunan yang roboh itu saja, bukan memperbaikinya," kata Abun yang berjualan persis di tengah jerambah yang roboh.

Selain para pedagang ini, pedagang ayam potong, ikan laut yang berada di seberang jembatan juga merasakan imbas dari robohnya jembatan ini. 

"Iya, kami hampir satu bulan ini sangat sepi pembeli. Lihatlah, sudah hampir siang, ayam dan ikan kami masih banyak. Padahal kami harus membayar pinjaman bank, kredit kendaraan, kebutuhan keluarga," katanya.

Dari hari ke hari keluhan pedagang pasar Tanggo Rajo terus terdengar,  hal ini terkait lambatnya penanganan perbaikan jerambah beton di Pasar Tanggo Rajo yang roboh satu bulan yang lalu.

"Pada awalnya kami mengira bahwa pemerintah akan memperbaiki jembatan tersebut, sebab waktu hari pertama ada petugas kebersihan yang datang.  Namun itu hanya berlangsung selama 3 hari hingga 4 hari, setelah mereka membersihkan sisa-sisa banggunan yang roboh, dan mengambil besi-besi banggunan tersebut, sudah itu tidak ada lagi tindakan Pemda, sampai saat ini," kata Sito, pedagang lainnya.

"Rupanya para petugas kebersihan itu cuma membersihkan dan mengambil besi buruknya saja, kalau begitu, baguslah kami yang membersihkan," katanya lagi kecewa.

Para pedagang berharap, Pemda atau pihak terkait segera memperbaikinya. Soalnya Pasar tanggo rajo ini, merupakan pasar tertua di Tanjab Barat ini dengan begitu aktivitas pasar ini kembali lancar seperti sebelum jalan ini roboh.(*)

Penulis  : Rtg
Editor    : Andri Damanik



Komentar Anda



Terkini Lainnya

Maraknya Kasus Curanmor di Kawasan Jaluko, Kapolres Muaro Jambi Mendadak Gelar Anev bersama Jajaran

MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke

Berita Daerah

Cerita Warga Sumut yang Buat SKCK di Jambi, Cepat dan Tidak Ribet, Makasih Polda Jambi

  JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem

Berita Daerah

Polda Jambi Dilibatkan dalam Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi

JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen

Ekonomi

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan PUPUKKU dan Tagline TEPAT

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya

Ekonomi

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah


Advertisement