KUALA TUNGKAL – Beberapa bulan terakhir, sebanyak 167 warga Kabupaten Tanjungjabung Barat terserang wabah muntaber. Wabah ini terdata dari Juli hingga September lalu.
Berdasarkan data yang diperoleh dari RSD KH Daud Arif, penderita wabah muntaber menonjol di bulan Juli, sebanyak 61 orang. Bulan Agustus 48 pasien dan September 58 orang. Semuanya menjalani rawat inap di rumah sakit plat merah itu.
Direktur Utama RSD KH Daud Arif, H Elfry Syahril ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa siang membenarkan wabah muntaber ini menyerah warga dua bulan lalu.
Dijelaskanya, dari ratusan pasien kasus muntaber ini, didominasi pasien rujukan dari 16 puskesmas di 13 kecamatan.
Pasien rujukan yang dirawat di RSUD, jumlahnya mencapai 102 pasien. "Kebanyakan pasien muntaber adalah warga dari luar Kota Kuala Tungkal," paparnya.
Penyebab penyakit yang bisa menyebabkan kematian ini, dikatakan Elfry adalah kurangnya kebersian pada penyajian makanan dan minuman. Dan ini juga dampak dari musim kemarau panjang beberapa bulan terakhir.
"Jelas bisa menjadi penyebab kematian. Namun dengan penangan medis yang cepat, pasien bisa diselamatkan," tandasnya.
Penulis : Edison
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat