Rehabilitasi Hutan Mangrove Wewenang Provinsi


Rabu, 24 Oktober 2018 - 12:55:09 WIB - Dibaca: 1942 kali

Bupati Tanjabbar saat Melakukan Pemanasan Bibit Mangrove Beberapa Waktu Lalu.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Sejak diterbitkannya UU Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, pengawasan hingga rehabilitasi hutan mangrove menjadi kewenangan provinsi. Hutan mangrove yang merupakan bagian dari cagar alam dan kawasan pesisir pantai, dalam pengawasan BKSDA dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi.

Informasi yang diperoleh di Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Tanjabbar, bahwa ada sekitar 120 hektare hutan mangrove yang diawasi langsung oleh BKSDA Provinsi Jambi. Lokasinya berbatasan dengan Kabupaten Tanjabtim. Kawasan ini dijadikan cagar alam lantaran ada spesies burung dari Australia yang hidup di habitat ini.

Sementara hutan mangrove di pesisir pantai, di kawasan pangkal babu, Parit VII, dalam peta kehutanan, masuk di areal pengguna lainnya (APL).

"Yang cagar alamnya itu wewenang BKSDA, sedangkan mangrove pangkal babu, dalam peta kita termasuk APL. Bukan wewenang kehutanan," kata salah satu staf di KPHP Tanjabbar.

Terpisah, Teddy Leonardo Seksi Kawasan dan Lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan Tanjabbar, mengaku tidak memiliki data luasan mangrove di Tanjabbar. Pasalnya, hutan mangrove menjadi pengawasan DKP Provinsi Jambi.

"Kabupaten hanya mengurusi perikanan budidaya dan perikanan tangkap," kata Teddy.

Dia juga membenarkan, bahwa anggaran rehabilitasi mangrove tidak ada mengucur ke DKP kabupaten. " Mulai dari pengawasan dan anggaran, di provinsi semua," tandasnya.

Begitu juga yang disampaikan Prasojo, Kabid Prikanan Tangkap DKP Tanjabbar. Semua dokumen dan data mangrove ada di DKP Provinsi Jambi.

Diakui dia, sebelum terbitnya UU Nomor 23 tahun 2014, DKP Tanjabbar sempat melakukan pembinaan kelompok tani yang melestarikan mangrove. Baik itu di Pangkal Babu, Sungai Dualap dan Seberang Kota. Mereka yang ditunjuk, langsung diberi honor oleh DKP.

" Ya sekitar tahun 2016, sudah diserahkan pembinaan kelompok tani ke provinsi, termasuk dokumen dan sebagainya," jelasnya.

Didesak soal data luasan mangrove, Prasojo lagi-lagi tak membeberkan. Kata dia, saat ini DKP Provinsi sedang menghitung zonasi mangrove di pesisir pantai timur.

"Bisa ditanyakan langsung ke Provinsi datanya," kata Prasojo.

Sementara itu, pasca Muhibah Maritim yang digelar di Tanjabbar beberapa bulan lalu, Pemkab Tanjabbar terpilih sebagai pembicara kegiatan internasional yakni hari laut sedunia yang akan dilaksanakan di Bali pada tanggal 28-29 oktober.

Adapun kabupaten yang terpilih sebagai pembicara dihari laut sedunia di bali, Kabupaten Tanjabbar, Brebes, dan Kaimana. Direncanakan, Bupati Tanjabbar akan mengekspos rehabilitasi mangrove di pantai timur sumatra.

Ditunjuknya Kabupaten Tanjabbar oleh Kemenko Maritim, karena Kabupaten Tanjabbar sudah memulai terlebih dahulu tentang program kemenko maritim tentang penanaman hutan mangrove.(*)

Editor : Andri Damanik

Baca Juga : Ini Alasan Pengawas Hutan Mangrove Mengundurkan Diri




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Maraknya Kasus Curanmor di Kawasan Jaluko, Kapolres Muaro Jambi Mendadak Gelar Anev bersama Jajaran

MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke

Berita Daerah

Cerita Warga Sumut yang Buat SKCK di Jambi, Cepat dan Tidak Ribet, Makasih Polda Jambi

  JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem

Berita Daerah

Polda Jambi Dilibatkan dalam Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi

JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen

Ekonomi

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan PUPUKKU dan Tagline TEPAT

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya

Ekonomi

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah


Advertisement