PENGABUAN - Remaja tanggung, Eko Purwanto nekad melakukan pencurian di rumah Boirin (48), Parit Garuda, RT 8, Dusun Pancasila, Desa Suak Samin Kecamatan Pengabuan, Kamis malam (24/3). Hanya saja, pelaku diketahui meninggal dunia setelah terlibat perkelahian dengan korban.
Informasi yang dihimpun infotanjab.com, peristiwa tersebut berlangsung sekitar pukul 21.00, Kamis (24/3).
Korban yang diketahui bekerja sebagai petani itu mengalami luka robek pada leher sebelah kiri dan kanan serta bagian belakang. Kemudian mengalami luka robek kecil di dada sebelah kanan dan lengan kanan. Diduga korban terkena senjata tajam.
Sementara pelaku, yang merupakan warga Parit II Kelurahan Teluk Nilau itu, meninggal dunia di rumah korban. Diketahui, ada luka robek di kepala bagian atas dan belakang. Kemudian luka robek pada kaki kanan dan telapak kaki jari manis sebelah kanan.
Sementara isteri Boirin (korban,red), Nuriyani (35) juga mengalami luka ringan, yakni luka robek di bagian kening dan luka lecet bekas gigitan pada tangan kanan, dan luka robek di bagian perut sebelah kanan.
Anak korban, Lailatul Bardiyah (15) hanya mengalami luka robek kecil di jari telunjuk kanan. Sementara adiknya, Siti Rahma, tidak mengalami luka.
Dari pengakuan saksi di lapangan, pada Kamis malam sekira pukul 20.00 korban mematikan lampu genset dan langsung tidur. Sejam kemudian, isteri korban mendengar suara teriakan minta tolong.
Sontak saja, Nuriyani dan anaknya terbangun, mendengar ayahnya berkelahi dengan pelaku di dalam rumah, dengan kondisi lampu padam.
Pada saat itu, Nuriyani menyaksikan pelaku jatuh telungkup. Isteri dan anak korban langsung menduduki pelaku serta mengikat kaki dan kepala dengan kain panjang. Kedua tangan diikat dengan tali tambang.
Korbanpun langsung menghidupkan lampu genset. Sekitar pukul 23.00 korban memanggil tetangganya, Ujik dan Jani. Warga sekitar langsung datang ke rumah korban dan diantar ke Puskesmas Teluk Nilau.
Sementara pelaku ditinggal di dalam rumah dalam keadaan diikat, hingga polisi tiba di TKP.
Kapolsek Pengabuan, Iptu Junaidi Anton dikonfirmasi infotanjab.com via telepon, Sabtu siang membenarkan peristiwa tersebut.
Kata dia, pelaku curas meninggal dunia di TKP dan sudah dimakamkan di Parit Dua, dekat kediamannya.
Menurut Kapolsek, sementara ini kasus tersebut tetap akan ditindaklanjuti apabila menemukan bukti-bukti baru di tempat kejadian perkara.(*)
Penulis : Haidir
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek
TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai
JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube
JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat
EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi