MUARASABAK- Kabut asap kembali menyelimuti wilayah Kabupaten Tanjungjabung Timur, Selasa (15/10). Partikel debu yang padat mengganggu jarak pandang.

Upaya hujan buatan yang dilakukan pemerintah pusat di langit Jambi belum mampu menghilangkan pekatnya kabut asap secara signifikan di Kabupaten Tanjungjabung Timur.

Pantauan infotanjab.com, para pengendara roda dua dan roda empat di bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung harus menembus asap pekat, dampak dari kebakaran hutan dan lahan yang hingga kini masih saja terjadi di Kabupaten Tanjabtim.

Kabupaten Tanjung Jabung Timur menjadi salah satu daerah terparah di wilayah Provinsi Jambi yang terdampak kabut asap.

Akibatnya, saat ini jarak pandang di kabupaten pemekaran itu menurun, aktivitas dan kegiatan ekonomi masyarakat pun juga ikut terganggu. Tidak hanya itu, asap karhutla yang mencemari udara juga mengancam kesehatan masyarakat.(*/Dedi)

Editor : It Redaksi