MUARASABAK - Akses jalan penghubung antar Desa Mendahara Tengah dengan Desa Pangkal Duri, Kecamatan Mendahara kondisinya cukup memprihatinkan. Pasalnya, akses jalan tersebut hanya bisa ditempuh saat kondisi kering, sementara saat musim hujan, akses jalan tersebut tidak bisa dilalui.
Struktur jalan yang masih tanah gambut, membuat warga kesulitan ketika hendak ke Pangkal Duri, begitu juga sebaliknya. Sebab, kondisi jalanya rusak parah.
Beberapa waktu lalu, Kades Mendahara Tengah dan Kades Pangkal Duri, pernah melakukan kesepakatan untuk melakukan pengecoran jalan setapak untuk menghubungkan Desa Mendahara Tengah dengan Pangkal Duri, namun Pemkab mengatakan bahwa akses jalan tersebut masuk dalam anggaran Dinas Pekerjaan Umum.
“Beberapa waktu lalu saya mendapatkan informasi kalau akses jalan penghubung antar desa tersebut sudah dianggarkan oleh Dinas PU Tanjab Timur, makanya Kades tidak jadi melakukan pengecoran,”ungkap Junai salah seorang warga RT 12 Desa Mendahara Tengah.
Junai berharap, kiranya pemerintah segera merealisasikan peningkatan jalan penghubung antar desa tersebut, apalagi akses jalan desa ini sudah dibuka pada tahun 2000 an, namun sampai saat ini belum juga ada peningkatan klas jalan.
“Tiga tahun yang lalu sudah dilakukan pengerasan jalan yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Tanjab Timur, namun tidak selesai dan hanya batas pertengahan antara Mendahara Tengah dengan Pangkal Duri, kita juga tidak tahu kenapa tidak selesai dan terhenti sampai saat ini,”ujarnya.
Padahal, akses jalan tersebut sangat peniting bagi warga antar desa untuk berhubungan, terlebih lagi dengan adanya akses jalan tersebut bisa menghubungkan langsung ke Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“Ya, mudah-mudahan saja akses jalan penghubung antar desa ini cepat dilakukan pengecoran oleh pemerintah,”pungkasnya.(*)
Penulis : Joni Hartanto
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat