KUALATUNGKAL – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Jambi, John Walingson Purba SH MH melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar), kemarin.
Tujuan kunker Kajati ke Tanjab Barat adalah selain melakukan silaturahami juga untuk memantau atau memonitoring bagaimana proaktif dari Tim Pengawal Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) untuk mengsukseskan pembangunan di Kabupaten Tanjabbar.
“Selain itu bagaimana keinginan dari Pemkab Tanjab Barat agar pembangunan sesuai dengan target sehingga masyarakat dapat menikmati hasil dari pembangunan tersebut,” jelas Kajati usai mengadakan silaturahmi dengan Bupati Tanjabbar di Rumah Dinas Bupati, Rabu (18/2).
Meski demikian, menurut Kajati, Tanjab Barat telah bersinergi baik dengan TP4D sehingga anggaran belanja daerah dapat dikontrol secara maksilmal dan hasilnya dinikmati oleh masyarakat.
“Pemerintah Tanjab Barat telah melaksanakannya, telah meminta pendampingan hukum kepada Kejaksaan Negeri Tanjabbar untuk melakukan pengawalan pembangunan untuk proyek-proyek yang baru selesai tahun 2016, sehingga dengan demikian keuangan negara baik dari APBD maupun APBN dapat semaksimal mungkin diterapkan untuk pembangunan sehingga masyarakat dapat menikmatinya dengan baik,” ujar Kajati menerangkan.(*/Ken)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR - Kegiatan Grand Final Pemilihan Duta Bertutur SD/MI Tingkat Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025 berlangsung meriah dan penuh semangat, Kamis
TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad
BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil
TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M
TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel