Geotek Sudah Tampak, Cerucup dan Galar Mulai Keropos


Rabu, 27 April 2016 - 00:17:47 WIB - Dibaca: 2393 kali

Tampak Bahu Jalan Siswa Ujung Berlubang dan Timbunan pada Geotek Mulai Menipis.(ken/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Lagi-lagi, jalan Siswa Ujung Kota Kualatungkal, Kabupaten Tanjabbar kembali di keluhkan pengendara maupun warga sekitar. Pasalnya Keadaan jalan tersebut sekarang kian memprihatinkan, selain berdebu dan lobang yang menganga, jalan yang dibangun dengan menelan miliaran dana APBD Tanjabbar tahun2015 itu mendapat keluhan baru, dimana pada bagian sisi kiri dan kanan jalan sudah tak layak lagi digunakan sebagai jalan umum.

Bagaimana tidak, tampak megaproyek yang dikontrak oleh CV Rahmad pada tahun lalu itu, cerucup dan galar disisi kiri dan kanan jalan tersebut mengalami kerusakan bahkan ada yang keropos. Tanah yang digunakan untuk menimbun pada bagian geotek yang tampak mengambang kini telah habis sehingga terlihat banyak lobang dan geotek yang sudah robek.

Meskipun belum lama ini dinas PU telah melakukan kroscek ke lapangan untuk melakukan penimbunan terhadap lubang jalan, namun upaya tersebut tidak bisa membuat jalan tersebut seperti yang diharapkan.

Salah seorang pengendara sepeda motor yang biasa melewati jalan tersebut setiap harinya, Abdi, juga mengkhawatirkan jika ada pengendara roda empat
yang berlawanan arah bisa membuat jalan lansung ambruk.

"Ya pak, jangankan mobil yang lewat, kita saja kalau dengan sengaja tegak di pinggir jalan itu bisa ambruk galarnya,” ujarnya, Selasa (26/4).

Hal senada juga diutarakan salah seorang warga setempat. Meski baru dibangun, tidak layak lagi dilalui kendaraan bertonase berat.

"Jalan inikan sudah diperbesar, tanah tambahan itukan yang pinggir pakai terpal untuk menahan tanah agar jangan hanyut jika musim penghujan, sementara tanahnya sekarang sudah tak ada lagi sehingga tinggal terpal dan beberapa lubang yang tampak,” kesal warga yang mendirikan warung di pinggir Jalan Siswa Ujung arah Parit II itu.

Menanggapi hal ini, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanjab Barat, Ir Firdaus Khatab mengaku baru tahu informasi tersebut, namun pihaknya akan meminta dinas PU untuk kroscek ke lapangan.

“Saya baru tahu itu, lagian saya juga jarang lewat di sana. Kemarin itu sudah dilakukan penimbunan, tapi kita akan minta Dinas PU cek lansung ke sana, saya akan suruh kabid binamarga yang langsung ngecek,” ujarnya saat dihubungi melalui ponselnya, Selasa (26/4).

Hingga berita ini diturunkan, Kadis PU maupun Kabid Binamarga, Apri Dasman belum berhasil di konfirmasi. Dihubungi melalui
ponselnya, sedang tidak aktif. (*)

Penulis : Ken

Editor  : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Maraknya Kasus Curanmor di Kawasan Jaluko, Kapolres Muaro Jambi Mendadak Gelar Anev bersama Jajaran

MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke

Berita Daerah

Cerita Warga Sumut yang Buat SKCK di Jambi, Cepat dan Tidak Ribet, Makasih Polda Jambi

  JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem

Berita Daerah

Polda Jambi Dilibatkan dalam Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi

JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen

Ekonomi

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan PUPUKKU dan Tagline TEPAT

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya

Ekonomi

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah


Advertisement