KUALATUNGKAL – Dua unit Kapal Inka Mina 89 dan 91 terlantar. Kapal ini merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI 13 tahun yang lalu. Kapal ini tidak beroperasi sejak setahun yang lalu.
Informasi yang dihimpun, terlantarnya kedua kapal ini lantaran kelompok nelayan tidak sanggup menjalankan kapal-kapal yang berukuran 35 GT tersebut.
“Dulu kapal ini sempat jalan, sudah setahun lebih ini kedua kapal tidak pernah dioperasikan lagi karena untuk jalan banyak hal yang harus disiapkan," ujar salah seorang petugas Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Edward.
Beberapa hal yang harus disiapkan untuk mendukung pengoperasian dua kapal tersebut antaralain, alat tangkap, izin pengoperasian dan kawasan yang harus dicapai oleh kapal-kapal berukuran 35 GT itu.
"Sekarang ini ya terdampar lah, karena kapal berkapasitas diatas 30 GT, izinnya dari pusat. Untuk pendeteksi daerah itu harus beli lagi Rp 18 juta, belum lagi jaringnya yang tidak pas dengan daerah kita," sebutnya.
Edwar menyayangkan, hingga kini kapal tersebut belum pernah dirawat atau diservis. Karena sepengetahuannya setelah diserahkan pengelolaan oleh koperasi, kapal hanya dipakai dan setelah itu dibiarkan saja teronggok di kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI).
"Dulu itu lengkap semua alat-alatnya pas dikasih dari pusat, tapi rata-rata lah kapal Inka Mina memang dak berfungsi," tukasnya.
Sementara itu, Husaini, Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanjabbar belum berhasil dikonfirmasi infotanjab.com kemarin.(*)
Editor: Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat