TANJABBAR (HALOSUMATERA) – Bupati Tanjungjabung Barat Drs H Anwar Sadat M Ag meresmikan rumah singgah peduli pendamping pasien dan orang terlantar Rabu, 23 Juni 2021. Kegiatan ini diselenggarakan di Mess Tanjung Jabung Barat Jl Jend Sudirman Kualatungkal.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tanjabbar Drs Sarifudin MM mengatakan, kegiatan ini merupakan program 99 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat periode 2021-2024, yang salah satunya adalah pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Tanjabbar.
Sebagai bentuk layanan Pemerintah Kabupaten Tanjabar, maka pendamping pasien dan orang terlantar diberikan fasilitas tempat tidur pada rumah singgah peduli.
“ Tujuannya untuk memberikan pelayanan sementara bagi warga, yang anggota keluarganya sedang melakukan pengobatan di rumah sakit, namun tidak memiliki sanak family atau fasilitas penginapan di Kualatungkal, sehingga memerlukan pelayanan penginapan selama proses pengobatan anggota keluarga tersebut,” kata Sarifudin.
Penyediaan rumah singgah ini, lanjut Kadinsos bekerja sama dengan Dinas Kesehatan kabupaten Tanjabbar, Rumah Sakit Umum dan instansi terkait lainnya.
Pelayanan yang disediakan dalam rumah berupa penyediaan kamar tidur bagi pendamping pasien, dana atau orang terlantar dengan membawa KTP dan surat keterangan dari rumah sakit atau keterangan lainnya, bahwa anggota keluarga sedang dirawat, dan orang terlantar sebelum dipulangkan ketempat asal, dan wajib mengikuti prokes pencegahan penyebaran Covid-19.
Sementara itu, biaya operasional penyelenggaraan rumah singgah peduli bagi pendamping pasien, saat ini masih diakomodir melalui Sekretariat Daerah, sedangkan biaya pemulangan orang terlantar dan pemerlu pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) lainnya tersedia pada DPA Dinas Sosial Kabupaten Tanjabbar.
Sementara itu, Bupati Tanjungjabung Barat Drs H Anwar Sadat M Ag mengatakan, rumah singgah ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat guna memenuhi kebutuhan akan adanya tempat sementara bagi keluarga pendamping pasien yang memerlukan perawatan pengobatan di rumah sakit namun tidak berdomisili atau tidak memiliki keluarga di Kualatungkal, serta bagi orang terlantar yang memerlukan pelayanan sosial.
Dikatakan Bupati, rumah singgah sebagai upaya memberikan solusi terhadap permasalahan sosial yang dihadapi, dimana selama ini Pemkab Tanjabbar belum memiliki gedung yang dijadikan sebagai tempat penampungan sementara, dimana dalam mekanisme pengelolaannya secara terpadu antara dinas sosial, dinas kesehatan, dan Rumah Sakit Umum KH. Daud Arif Kualatungkal.
“ Kita berharap rumah singgah ini bermanfaat bagi yang membutuhkan dan dapat digunakan serta dikelola sebagaimana mestinya,” tutur Bupati.
Kegiatan dilanjutkan dengan meninjau ruangan fasilitas rumah singgah. Turut hadir Sekda Tanjabbar Ir Agus Sanusi, Forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesra, para Kabag di lingkup Sekretariat Daerah serta kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkup Pemerintahan Daerah Tanjung Jabung Barat.(*/rilis Kominfo)
Editor: Andri Damanik
TANJABBAR – Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M., bersama Wakil Bupati Tanjab Barat, Dr. H. Katamso SA, SE., ME., memimpin langs
SAROLANGUN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sarolangun menggelar Perayaan Natal Bersama Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), bekerja sama dengan Yaya
JAMBI –Polri untuk Masyarakat. Inilah tema yang diusung pada kegiatan FGD yang digelar Direktorat Intelkam Polda Jambi di Ratu Duo Hotel, Komplek Mall KAPUK,
JAMBI – Empat Eks Napiter Jambi, mitra binaan Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri diberangkatkan umrah ke tanah suci. Mereka dibiayai oleh Baznas Provinsi Jamb
TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti