TANJABBAR (halosumatera.com) - Fenomena La Nina yang terjadi di Samudera Pasifik diprediksi akan mengakibatkan peningkatan curah hujan yang lebih tinggi dari biasanya. Setiap daerah diminta siaga dan menyiapkan mitigasi antisipasi terjadinya bencana alam.
Terkait hal itu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat gelar Apel Konsolidasi Siaga Bencana yang dipimpin langsung oleh Bupati Dr Ir H Safrial MS di Pelabuhan LLASDP, Senin (2/11).
Apel ini bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh komponen petugas siaga bencana Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang terdiri dari jajaran Polres Tanjung Jabung Barat, didukung oleh kekuatan TNI, dan Pemkab Tanjung Jabung Barat, serta Tim Basarnas dan Tim dari Manggala Agni.
Bupati menyebutkan, berdasarkan data dari BMKG hingga akhir tahun 2020 ini akan terjadi peningkatan curah hujan yang dapat menimbulkan bencana, termasuk wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
"Berdasarkan analisis perkiraan cuaca yang dilakukan oleh BMKG pada bulan Oktober sampai akhir tahun 2020 ini akan terjadi peningkatan intensitas curah hujan akibat fenomena alam La Nina hampir di seluruh Wilayah Indonesia termasuk Tanjab Barat. Dampak dari fenomena alam ini bisa berupa bencana hidrometeorologi antara lain banjir, banjir badang, tanah longsor, angin puting beliung, gempa bumi dan tsunami," ujarnya.
Bupati juga menyampaikan pemetaan lokasi yang tergolong rawan bencana di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat antara lain:
- Wilayah Kecamatan Tungkal Ilir dengan daerah rawan bencana banjir rob dan kebakaran rumah.
- Wilayah Kecamatan Betara dengan daerah rawan bencana karthula dan sebagian kecil bencana banjir.
- Wilayah Kecamatan Pengabuan dan Senyerang dengan daerah rawan bencana tanah longsor dan angin puting beliung serta bencana karthula.
-Wilayah Kecamatan Merlung dan kecamatan-kecamatan lainnya di wilayah ulu merupakan daerah dengan rawan bencana karthula dan sebagian kecil bencana banjir.
Bupati juga meminta kesiapan seluruh petugas dan personil yang terlibat langsung dalam kesiapsiagaan bencana tahun 2020 ini. Adapun imbauan bupati sebagai berikut :
Diharapkan Bupati dengan apel ini bisa terwujud sinergitas yang baik antara pemerintah daerah dan TNI/Polri, serta instansi dan komponen masyarakat yang terlibat langsung dalam penanggulangan berbagai bentuk bencana yang di mungkinkan akan terjadi di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada akhir tahun 2020 ini.
Turut hadir dalam apel Kapolres, Para Kepala OPD, Kepala Basarnas dan para Perwira TNI dan Polri.(*/hms)
JAMBI –Polri untuk Masyarakat. Inilah tema yang diusung pada kegiatan FGD yang digelar Direktorat Intelkam Polda Jambi di Ratu Duo Hotel, Komplek Mall KAPUK,
JAMBI – Empat Eks Napiter Jambi, mitra binaan Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri diberangkatkan umrah ke tanah suci. Mereka dibiayai oleh Baznas Provinsi Jamb
TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti
TANJABBAR – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) men
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, (Tanjab Barat), Hamdani, SE, bersama sejumlah anggota DPRD turut mengh