KUALATUNGKAL - Badan Penanggulanan Bencana dan Kebakaran (BPBK) Kabupaten Tanjabbar berencana membangun sumur hydrant di lokasi yang sulit dilalui armada dan jauh dari sumber air.
Saefuddin, Kepala BPBK dihubungi infotanjab.com, Minggu siang mengatakan, saat ini ada 30 titik sumur hydrant yang tersebar di Kualatungkal dan Teluk Nilau. Dengan rincian, 25 titik di Kualatungkal dan lima titik di Teluk Nilau.
Diprioritaskannya dua daerah ini, lantaran kedua wilayah tersebut rawan terjadi kebakaran dan padat pemukiman.
Kedepannya, pihaknya berencana mengajukan sumur hydrant seperti di Desa Sialang dan daerah lainnya yang sulit diakses dengan armada.
“Memang ada rencana, tapi untuk tahun ini memang tidak ada pembangunan sumur hydrant,” jelas dia.(*)
Editor: Andri Damanik
TANJABBAR – Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M., bersama Wakil Bupati Tanjab Barat, Dr. H. Katamso SA, SE., ME., memimpin langs
SAROLANGUN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sarolangun menggelar Perayaan Natal Bersama Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), bekerja sama dengan Yaya
JAMBI –Polri untuk Masyarakat. Inilah tema yang diusung pada kegiatan FGD yang digelar Direktorat Intelkam Polda Jambi di Ratu Duo Hotel, Komplek Mall KAPUK,
JAMBI – Empat Eks Napiter Jambi, mitra binaan Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri diberangkatkan umrah ke tanah suci. Mereka dibiayai oleh Baznas Provinsi Jamb
TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti