Becak Vespa Jadi Ikon Wisata dan Perlu Dilestarikan


Rabu, 10 Maret 2021 - 21:48:00 WIB - Dibaca: 1275 kali

Wakil Walikota Padangsidimpuan Ir Arwin Siregar MM saat Mengecek Kelayakan Becak Vespa.(*) / HALOSUMATERA.COM

HALOSUMATERA.COM – Becak vespa menjadi ikon di Kota Padangsidimpuan. Demi melestarikan keberadaan transportasi ini, Pemkot Padangsidimpuan menggelar sosialisasi dan uji kelayakan becak vespa melalui program localwisdom tahun 2021 bertempat di aula MAN 2  Padangsidimpuan, Rabu 10 Maret 2021.

Beca Vespa di Padangsidimpuan memiliki ciri khas tersendiri yang merupakan transportasi umum tertua sehingga dipandang perlu untuk dijaga kelestariannya agar tidak hilang ditelan waktu dan perlu diberdayagunakan sebagai ikon pariwisata dalam mendukung peningkatan kesejahteraan ekonomi parbetor.

Wakil Walikota Padangsidimpuan Ir Arwin Siregar MM dalam sambutannya mengatakan pemerintah berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.

" Pemerintah daerah perlu melakukan terobosan dan inovasi untuk menumbuhkan ekonomi, salah satunya digagas Dinas Pariwisata melalui Becak Wisata," ujar Arwin.

Menurutnya, terobosan dan inovasi ini sangat baik mengingat peran becak wisata nantinya untuk mendukung pembangunan dunia pariwisata di Kota Padangsidimpuan.

" Ikon baru yang akan membuat daya tarik bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Kota Padangsidimpuan yang nantinya diharapkan akan berdampak positif terhadap tukang becak," ujarnya.

Sebelumnya Ketua pelaksana kegiatan Ardiansyah S.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa program becak wisata ini dilakukan dengan seleksi dan verifikasi.

" Dari 800 unit becak yang mendaftar, sekarang tinggal 300 unit lulus dan nantinya tinggal 100 unit yang akan menjadi becak pariwisata Kota Padangsidimpuan," ujar Ardiansyah yang juga Kabid pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata itu.

Adapun tujuan kegiatan itu adalah untuk membantu pemerintah meningkatkan pertumbuhan ekonomi, tertib berlalu lintas serta sebagai fasilitas pariwisata di Kota Padangsidimpuan.

Dengan ketersediaan becak wisata ini sebagai bentuk transportasi yang siap melayani tamu dengan pelayanan terbaik, serta paham akan nilai nilai sapta pesona seperti aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan.

Ketersediaan becak dengan kondisi baik juga harus disertai dengan kapasitas pengemudi yang menguasai teknik pemanduan, tertib lalu lintas, tertib harga atau tarif.(*/hms Kota Pasid)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

DPRD Tanjabbar Studi Tiru ke Dispora Tanggerang, Persiapan Porprov 2026

TANJABBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi melakukan studi tiru kepada Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota

Advertorial

DPRD Tanjabbar Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati dan Wabup Terpilih

TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar: Musrenbang Momentum Dengarkan Aspirasi Masyarakat

TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P

Advertorial

Suprayogi Syaiful Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi

TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi

Advertorial

RESES ANGGOTA DPRD TANJABBAR

TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari

Advertorial


Advertisement