KUALATUNGKAL - Mendadak, Sekda Tanjabbar Ambok Tuo mengundang pihak terkait membahas soal saham Pemkab di PT TJP, sore ini.
Dikonfirmasi di ruangan kerjanya, Sekda mengaku belum tahu keputusan apa yang akan dilakukan terhadap saham Pemkab tersebut. Oleh sebab itu, dirinya telah memanggil sejumah pihak terkait untuk rapat membahas soal saham ini.
"Kita lihat nanti. Kita mau tahu dulu seberapa besar lagi nilai investasi saham di situ (PT TJP,red). Yang jelas hak kita 20 persen," ungkap Ambok Tuo.
Disebutkan Ambok, meski saat ini PT TJP sudah tidak lagi beroperasi akibat kehabisan bahan bakar gas sejak 19 Maret lalu, pemerintah belum memutuskan untuk melakukan penarikan saham dari TJP. Pemerintah daerah masih akan melakukan audit terhadap saham di TJP.
"Harus di audit dulu. Hasil auditnya bagaimana? Mekanismenya bagaimana? Apakah aset dijual baru di bagi 20 persen atau sekitar Rp 12 miliar untuk kita atau bagaimana? Nah itu yang kita perlu ketahui. Karena masih dalam audit," tegas sekda.
"Untuk melakukan audit ini, yang mana untuk pelaksanaannya pemerintah daerah telah menggaet pihak independen," tambah Ambok lagi.
Ditanyai soal deviden (pembagian keuntungan usaha,red) yang tak kunjung diterima sejak BUMD menanamkan saham di PT TJP yang terhitung sejak Tahun 2006 silam, Sekda mengakui bahwa sejauh ini belum ada deviden yang diterima.
"Kalau laporan yang saya terima, memang belum pernah ada pembagian keuntungan usaha. Sebab, mereka mengaku merugi terus. Itulah gunanya kita melakukan audit ,"tukasnya.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Safrial MS telah mengeluarkan keterangan akan menggunakan auditor dari BPKP untuk mengaudit PT Tanjung Jabung Power.
"Kita akan minta bantuan BPKP untuk melakukan audit," kata Safrial kepada wartawan pada Selasa 15 November 2016 silam.
Bupati mengaku merasa aneh dan heran kepada pihak manajemen PT TJP yang selama ini selalu mengaku rugi, tapi tetap menjalankan operasional. "Ngakunya rugi terus, tapi kok masih bisa beroperasi," ujarnya.
Upaya melakukan audit terhadap PT TJP sudah pernah menjadi wacana pada saat Sekda dijabat Drs H Muklis. Dimana pada saat itu, Sekda menyebutkan jika dirinya akan meminta Direktur Utama BUMD Jabung Barat Sakti (JBS) untuk melakukan audit terhadap tata keuangan di PT Tanjung Jabung Power.
Pada waktu itu, Muklis menyebutkan Pemkab Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) sedang mendorong perusahaan agar ke depannya bisa memberikan keuntungan.(*/son)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR - Kegiatan Grand Final Pemilihan Duta Bertutur SD/MI Tingkat Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025 berlangsung meriah dan penuh semangat, Kamis
TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad
BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil
TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M
TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel