KUALATUNGKAL - Pasar murah yang berada di seputaran Masjid Raya menuai masalah. Warga yang ingin beribadah di Masjid Raya kesulitan memarkirkan kendaraan. Terlebih, tidak ada ruang yang lebar di depan gerbang masjid menyulitkan warga masuk melewati pintu utama.
Sedikitnya ada 430 pedagang yang berjualan di seputaran Masjid Raya, mulai dari Simpang Melati sampai di lorong bakso lumayan. Lokasi pasar murah tahun ini berbeda dengan tahun lalu, yang dipusatkan di Jalan Asia (Kemakmuran).
Kepala Kantor Pengelolaan Pasar Kebersihan dan Tata Bangunan (PPKTB), Nasroel Effendi tak menampik soal itu. Namun, penempatan pasar murah di lokasi itu telah disetujui bupati dan melalui rapat Panitia Amaliah Ramadhan dan Dua Hari Raya.
Dasarnya, tidak ada lokasi lain yang strategis untuk memusatkan pasar murah. Jika dipusatkan di Jalan Asia, akan mengganggu aktivitas pedagang di sepanjang jalan itu.
"Makanya bergiliran di lokasi yang sekarang. Kalau kita buat di pembengis, kasihan pedagangnya, sepi pengunjung. Begitu juga di wilayah ancol, kurang strategis," tukas Nasroel.(*)
JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek
TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai
JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube
JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat
EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi