BETARA – Hingga Selasa sore (3/9), kepulan asap di Kecamatan Betara begitu pekat. Asap pekat ini membuat jarak pandang hanya 300 meter.
Kepulan asap ini menyebar hingga wilayah sekitar Betara, seperti Kecamatan Bram Itam hingga ke Kecamatan Tungkal Ilir.
Dari penelusuran di lapangan, ternyata setidaknya ada empat lokasi lahan perkebunan dan semak belukar yang terbakar.
Hingga sore tadi, petugas gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, Tim Pemadam PetroChina dan WKS, BPBD, Manggala Agni dan Dinas Perkebunan masih melawan api yang merayap di lahan gambut.

Informasi yang dihimpun infotanjab.com, Selasa sore (9/3), lokasi kebakaran lahan terjadi di Kecamatan Betara di Pematang Buluh, Betara 3, Betara 6, Pinang merah (sudah diatasi), Kampung Tengah Desa Mentialo.
Di Betara X misalnya, petugas gabungan terpaksa memadamkan dengan air di kanal-kanal yang ada di sekitar lahan.
Lahan yang terbakar terlihat ditanami kebun sawit yang masih berusia sekitar tiga tahun, tanaman pinang, dan sebagian lagi semak belukar.
Salah seorang petugas pemadam dari Dinas Perkebunan kepada infotanjab.com, mengaku kewalahan memadamkan api di lahan gambut ini. Pihaknya terus menyemprot hingga ke bagian dasar, agar api tidak menjalar.

“Belum padam total, asap masih ngepul, kita terus standbye,” katanya tanpa menyebutkan asal usul api.
Dikatakan dia, lahan terbakar di beberapa lokasi tersebut sudah terjadi sejak Minggu (1/9). Bahkan helicopter milik perusahaan dikerahkan untuk memadamkan api.
Sekcam Betara, Nasrun mengatakan, selain petugas gabungan, pihak Kecamatan Betara juga turut serta memadamkan api di lahan terbakar.
Menurut Nasrun, lahan terbakar tersebut sebagian besar areal perkebunan sawit, yang masih berusia muda. Sebagian lagi kebun pinang.
“Perkiraan 50 hektar, sudah dua hari yang lalu terbakar. Kita kesulitan karena berada di areal gambut,” ujarnya.
Dikatakan Nasrun, petugas berjibaku hingga malam hari untuk memadamkan api. “Kayak tadi malam pemadaman distop dan dilanjutkan pagi ini,” ujar Nasrun Selasa pagi.(*)
Editor: It Redaksi
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat