BATANGHARI - Pimpinan kelompok Serikat Mandiri Batanghari (SMB) Muslim Cs beserta 45 orang anggota lainnya akhirnya berhasil dillumpuhkan tim gabungan Polda Jambi, Kamis sore (18/7) sekitar pukul 17.00.

Mereka ditangkap pasca melakukan penyerangan di Distrik VIII PT. WKS serta melakukan pengeroyokan terhadap Satgas Terpadu Karhutla bebeberapa hari yang lalu.

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Kuswahyudi Tresnadi kepada awak media mengatakan Muslim ditangkap bersama istrinya dan 45 anggotanya di lokasi.

“Iya semua ada 45 orang ditangkap, termasuk Muslim sekarang sedang dalam perjalanan dibawa ke Polda Jambi,” katanya

Selain menangkap Muslim dan 45 anggotanya, petugas juga berhasil mengamankan 10 senjata rakitan dan puluhan senjata tajam. “Barang bukti senjata rakitan dan Sajam juga kita bawa," ungkapnya.

Saat melakukan penangkapan, dua personel Polda Jambi mengalami luka-luka. “Dua anggota kita ada yang luka,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, kelompok SMB melakukan penyerangan ke Distrik VIII PT. WKS dan melakukan pengeroyokan dan pemukulan terhadap Satgas Terpadu Karhutla.

Akibat penyerangan itu fasilitas di Distrik VIII WKS banyak mengalami kerusakan serta beberapa anggota TRC Damkar, karyawan PT. WKS serta dua orang personel TNI Korem 042/Gapu (BKO Satgas Monitoring Karhutla) mengalami luka lebam dan lecet akibat dikeroyok oleh kelompok SMB tersebut.

Pasca penyerangan ini, tim terpadu dari Pemprov Jambi juga turun ke lokasi dan melakukan pertemuan dengan kelompok Serikat Mandiri Batanghari (SMB). (*/Eko/nik)

Editor: It Redaksi