SAROLANGUN (halosumatera.com) - Beberapa bulan terakhir, gas tiga kilogram di Kabupaten Sarolangun langka. Kalaupun ada, dijual di pengecer dengan harga tinggi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sarolangun Kasriyadi mengatakan, jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan agen gas di Provinsi Jambi, hanya saja memang kuota gas yang dikirim ada pengurangan.
"Jadi kami sudah komunikasi sama Biro Eko dan SDA Provinsi Jambi, infonya pengiriman tetap, namun memang ada pengurangan," katanya.
Bukan hanya itu, pihaknya juga sudah turun ke lapangan dan mengecek langsung ke beberapa agen yang ada di Sarolangun. Dari informasi yang di dapat, agen menyebutkan jika memang semenjak 3 bulan lalu ada pengurangan pengiriman untuk Kabupaten Sarolangun.
"Memang ada pengurangan pengiriman sebanyak 18 mobil per bulannya,"terangnya.
Selain memang ada pengurangan jatah untuk Sarolangun, Pemerintah saat ini juga sudah mulai mengarahkan ke tabung gas 5,5 Kg untuk masyarakat. (HN/HS)
TANJABBAR - Kegiatan Grand Final Pemilihan Duta Bertutur SD/MI Tingkat Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025 berlangsung meriah dan penuh semangat, Kamis
TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad
BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil
TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M
TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel