KUALATUNGKAL – Ada tiga jalur mudik yang dianggap rawan dan menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Tanjabbar. Tiga jalur tersebut adalah transportasi sungai dan laut, jalur Tungkal – Jambi dan Lintas Timur (Simpang 35 – Selensen).
Tiga rute ini, Kata Firdaus Khatab, Peltu Sekda Tanjabbar, harus mendapatkan perhatian lebih dan melibatkan pihak kepolisian dan jajarannya.
Untuk itu, Pemkab akan senantiasa memberikan rasa aman bagi pemudik yang melintas di tiga rute tersebut.
Untuk jalur Tungkal – Jambi, Pemkab telah memerintahkan camat setempat untuk standbye dan mendirikan posko kesehatan, bila terjadi kecelakaan.
Puskesmas yang ada di jalur ini harus standbye bila terjadi lakalantas. Begitu juga dengan jalur lintas timur, semua pihak mulai dari camat, kades dan puskesmas setempat harus siaga selama arus mudik.
Sementara di pelabuhan speed boat dan marina, para PO-PO harus mendirikan loket penumpang, hal ini untuk menghindari maraknya calo-calo.
“Kasihan dengan penumpang dari kapal dan speed boat. Banyak calo-calo yang merugikan mereka. Makanya kita sarankan agar dibuat loket di pelabuhan, agar penumpang merasa nyaman,” kata Bupati Tanjabbar Usman Ermulan.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat