KUALATUNGKAL – Rumah Dinas Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjab Barat yang dibeli dari warga 2012 lalu masih kosong. Hal ini sempat menjadi sorotan dari sejumlah pihak.

Bupati Tanjab Barat, Usman Ermulan mengatakan, rumdis Sekda selayaknya ditempati tanpa menunggu renovasi.

"Kalau sudah layak, silahkan ditempati. Tak perlu menunggu renovasi," kata Bupati.

Namun, Usman memakluminya, lantaran saat ini Pemkab Tanjabbar belum memiliki Sekda definitif.

"Jabatan Sekda masih dijabat pelaksana tugas, jadi sekda tidak harus pindah ke rumah dinas. Kecuali kalau Sekda sudah definitif, kita sarankan menempati rumah dinas tersebut," ujar bupati lagi.

Terpisah, Kabag Umum Setda Tanjabbar, Zulhendra kepada wartawan mengatakan, rumdis Sekda masih perlu direnovasi, terutama pembangunan pos penjagaan.

"Ada beberapa bagian rumah yang belum layak dan itu harus diperbaiki. Kemudian pos penjagaan juga belum ada," ujar Zulhendra.

Kata dia, renovasi akan dilakukan pada tahun ini juga. Namun karena keuangan daerah mengalami defisit, renovasi rumdis sekda yang dibeli dengan nilai fantastis tersebut terpaksa ditunda.

Untuk diketahui, rumdis sekda tersebut dibeli pemerinta dari seorang warga seharga Rp 1,5 miliar pada tahun 2012. Belum diketahui apa alasan Sekda enggan menempati rumah dinas tersebut. Sepintas tidak ada yang salah dari rumah tersebut.

Berada di pinggir jalan utama. Sisi kanan dan kiri diapit oleh kawasan kantor dinas. Beberapa meter dari lokasi adalah kantor DPRD Tanjab  Barat.

Begitu juga dengan interior, selayaknya rumah mewah, bangunan ini juga dilengkapi berbagai ruangan rumah tangga. Ruang utama yang cukup lebar, begitu juga dengan ruang keluarga. Rumah ini juga dilengkapi beberapa kamar tidur, WC dan dapur.(*)

Penulis : Nandy

Editor   : Andri Damanik