MERANGIN (halosumatera.com) - Merasa takut indentitasnya diumumkan Satgas Covid-19 Kabupaten Merangin, dua dokter yang dinyatakan rapid tes nya reaktif, melakukan swab mandiri.
Informasi diperoleh dari salah satu pegawai Puskesmas Bangko.
Belum diketahui secara pasti, mengapa para medis yang berada digarda terdepan penanganan Covid-19 itu melakukan hal tersebut. Hal ini dikhawatirkan akan semakin memperluas matarantai Covid-19.
Karena swab mandiri yang dilakukan dua paramedis tersebut terkesan ditutup-tutupi.
Masih berdasarkan sumber dari pegawai Puskesmas Bangko, parahnya lagi dari dua orang dokter yang melakukan swab diam-diam tersebut, salah satu nya merupakan kepala Puskesmas.
Terpisah, Direktur RSD Kol Abundjani Bangko dr Birman Saragih saat dikonfirmasi hal ini mengatakan, bahwa swab mandiri sah-sah saja apalagi ditambah dengan isolasi mandiri.
"Jikalau swab mandirinya di Padang, Gugus Tugas Jambi tidak mengetahui hasil nya karena masuk wilayah tersebut," ungkapnya. (rbu/Ari/nik)
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat