SAROLANGUN - Berkat rekaman CCTV pemilik tokoh akhirnya HS (39) pelaku pencurian yang sering meresahkan warga di Kecamatan Bathin VIII dibekuk pihak kepolisian Sarolangun.
Meskipun dalam rekaman tersebut wajah pelaku ditutupi dengan sebo, tapi terlihat jelas ciri ciri pelaku memiliki tato di bagian lengan kanan atas serta memakai kaos berwarna hitam. Berdasarkan informasi tersebut akhirnya jajaran Polsek Bathin VIII berhasil mengamankan pelaku.
Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana, S.IK M AP, mengatakan kronologis kejadian bermula dari laporan warga Limbur Tembesi, HM yang menjadi korban pencurian pada tanggal 26 Juli 2019. Atas kejadian itu, korban lansung memasang CCTV dirumahnya.
Tak juga kapok, tiga minggu kemudian pelaku kembali beraksi, dan berhasil mencuri beberapa barang toko milik korban yang berinisial AL yang merupakan tetangga dari korban HM (korban sebelumnya,red). Mendengar kabar tersebut HM lansung melihat CCTV yang telah dipasang, alhasil terlihat pelaku sedang melancarkan aksinya dengan mencongkel pintu dapur.
“Setelah itu dilakukan penyelidikan terhadap pelaku yang menggunakan sebo warna hijau dan bertato di lengan kanan ini. Akhirnya dikenali bahwa pria tersebut adalah pelaku berinisial HS, yang tinggal di Limbur Tembesi, dan merupakan warga pendatang berasal dari Kabupaten tetangga, di Sumatera Selatan,” kata Kapolres, didampingi Kabag Ops Kompol Nazaruddin, Kapolsek Bathin VIII, Selasa (20/08/2019).
Setelah mengetahui identitas pelaku, polisi langsung mengejar pelaku dengan mendatangi kediamannya. Setelah dilakukan penggeledahan dalam rumah pelaku pihak kepolisian mendapati sejumlah barang bukti berupa rokok dan indomie goreng, satu helai sebo warna hijau.
“Pelaku melakukan tindak pidana pada malam hari setelah toko ditutup oleh korban. Pelaku ini melakukan aksi bukan di TKP ini saja, tapi di TKP yang lain. Dalam laporan pengaduan di TKP ini sudah banyak kejadian tindak pidana pencurian, sehingga hasil penyelidikan diketahui satu pelaku pada satu TKP,” katanya lagi.
Singkat cerita akhirnya pelaku diamankan pihak kepolisian bersama barang bukti berupa satu buah linggis, satu buah pisau, satu helai sebo warna hijau, satu helai baju kaos, satu celana pendek warna hitam, 9 pak rokok class mild, 3 pak rokok surya 12, 5 pak rokok sampoerna mild, 1 pak rokok gudang garam signature 12 warna hitam, 7 pak rokok gudang garam signature 16 warna biru, 4 pak rokok magnum, 3 pak rokok surya 16, 1 pak rokok LA, 1 pak rokok harum manis, 29 bungkus indomie goreng dan 1 helai karung beras merk 88 ukuran 5 Kg.
“Atas perbuatannya pelaku dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara, untuk selanjutnya kita akan terus pengembangan kasus, dan untuk saat ini yang bisa dibuktikan baru dua TKP,” jelas Kapolres.(*/Hendri)
Editor: It Redaksi
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat