SENYERANG - Tim Basarnas, BPBD Tanjabbar, Polsek Pengabuan dan warga masih melakukan pencarian terhadap Abu Bakar (38), korba yang diduga hilang di Sungai Pengabuan.
Tim gabungan masih melakukan pencarian di radius 300 meter, sekitar dermaga, lokasi hilangnya guru honor tersebut.
Kapolres Tanjabbar AKBP Guntur Saputro S Ik melalui Kapolsek Pengabuan Iptu Burnawi mengatakan kuat dugaan korban terjatuh dari dermaga. Pasalnya, hanya sendal yang tertinggal di TKP.
"Sementara ini dugaan kita korban terjatuh ke sungai, karena ada riwayat pengidap Epilepsi," kata Burnawi, Kamis siang.
Dikatakan Kapolsek, saat ini pencarian korban belum melebar, pasalnya kondisi arus sungai masih deras. "Sekarang lagi air pasang, arus masih deras," katanya.
Diberitakan sebelumnya, ayah tiga anak ini belum pulang ke rumahnya sejak Rabu sore (22/1) sekitar pukul 17.00. Sejumlah warga ada yang melihat Abu Bakar di Dermaga kayu yang lokasinya tak jauh dari kediamannya, Rabu sore.
Sebagaimana penuturan Kades Kempas Jaya, Aminah, bahwa korban mengidap penyakit epilepsi.
"Dari kemarin warga mencari tapi belum ketemu," ungkapnya.(*/Andri Damanik)
JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek
TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai
JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube
JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat
EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi