KUALATUNGKAL – Dalam dua minggu terakhir, jumlah penderita Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) semakin bertambah. Dari data di Dinas Kesehatan Tanjab Barat, sampai minggu pertama September, tercatat 1.087 penderita ISPA. Jumlah ini meningkat drastis dari minggu ke empat Agustus 2015, yakni 679 orang.
Menurut Zaharuddin, Kabid P2M Dinkes Tanjab Barat, bertambahnya penderita ISPA disebabkan kabut asap yang semakin pekat. Para penderita ISPA ini didominasi balita dan anak-anak.
Jika ditotalkan dari Januari 2015, penderita ISPA saat ini berjumlah 23.016 orang. “Tapi yang paling banyak itu pada awal bulan September 2015,” jelas Zaharuddin.
Dituturkan dia, untuk data ISPA pada minggu kedua September 2015, masih dilakukan rekapitulasi dari 16 Puskesmas yang ada di Tanjabbar. Saat ini baru 11 puskesmas yang melaporkan data penderita ISPA minggu kedua September.
“Perkiraan kita terus meningkat jumlahnya,” ujar dia.
Pihaknya menyarankan agar selama libur sekolah, anak-anak mengurangi kegiatan di luar rumah. Bila keluar rumah, sebaiknya menggunakan masker. Pihaknya juga menghimbau agar tidak membakar sampah saat ini.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat