KUALATUNGKAL – Sejauh ini Dinas Peternakan Kabupaten Tanjabbar belum menyimpulkan bahwa anjing liar yang menyerang 11 warga itu mengidap rabies. Hanya saja, petugas menduga kuat bahwa anjing itu ganas dan menyerang siapa saja yang berdekatan dengannya.
Seperti dituturkan Kasi Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Tanjabbar, Julandi kepada infotanjab.com, Rabu siang. Kata dia, ciri-ciri anjing liar itu diantaranya bergerak cepat, tidak berdiam pada satu tempat (terus keluyuran). Tubuh tampak kotor dan lidah menjulur keluar.
“Dari laporan yang kita terima dari warga, sepertinya arah ke rabies ada. Karena ciri-cirinya mendekati,” ujar Julandi.
Dia menghimbau, bagi warga yang melihat anjing tersebut segera melapor ke Dinas Peternakan agar segera dilakukan penangkapan. Bila perlu, jika membahayakan keselamatan, dipersilahkan untuk membunuh anjing tersebut.
Dari laporan awal, anjing itu beraksi di Jalan Parit II dan terus bergerak ke dalam kota. “Hari ini ada warga yang melihatnya di Jalan Patunas, dan sudah ditembak pakai senapan angin, tapi tidak mati. Anjing itu lari lagi entah kemana,” ungkapnya.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Siginjai resmi melayangkan surat somasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi pada Senin (30/6/2025), terkait proyek
TEBO - Polres Tebo bergerak cepat memberikan perlindungan kepada tokoh SAD Tebo Asal Desa Semambu Kecamatan Sumay, Tumenggung Buyung dan Tumenggung Hasan terkai
JAMBI – Aksi unjuk rasa lanjutan yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi di Kantor Gube
JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat
EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi