2018, Dana Desa Diarahkan untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat


Selasa, 07 November 2017 - 09:50:52 WIB - Dibaca: 1498 kali

Ilustrasi/net / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar), Jambi Mulyadi S Pd M Kes melalui Kasi Peningkatan Usaha Ekonomi Masyarakat, Nurwida Hayati,SH menegaskan, sesuai dengan program pemerintahan pusat, tahun depan (2018) dana desa di Tanjabbar tidak akan difokuskan kembali untuk pembangunan infrastruktur, melainkan akan lebih dialokasikan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Diharapkan, hal ini dapat menggerakkan denyut perekonomian masyarakat desa. "Untuk peningkatan ekonomi masyarakat desa,"kata Nurwida Hayati.

Ia menjelaskan, tahun 2018 dana desa yang difokuskan pada skala prioritas sektor ekonomi masyarakat ini akan mengelola, Pulkades, Embung Desa, BUMDes dan Rada Desa (sarana prasarana olahraga desa).

"Jadi diarahkan kesitu (peningkatan ekonomi masyarakat Desa), tidak lagi diarahkan ke infrastruktur,"jelasnya kembali.

Setelah melakukan monitoring ke desa-desa, lanjut Nurwida, Dana Desa yang dikucurkan oleh pemerintah pusat tersebut diakui sangat bermanfaat untuk masyarakat desa. "Alhamdulillah cukup bermanfaat bagi orang desa. Masyarakat betul-betul menikmati.Kami Dinas PMD Tanjabbar melakukan pimbinaan sesuai dengan tupoksi kami," imbuhnya.

Dengan beralihnya program Dana Desa ke pemberdayaan ekonomi masyarakat ini, diakui Nurwida, cukup dilirik oleh pihak perbankan. Perbankan sendiri cendrung melirik BUMDes, dengan menawarkan produk-produk bank unggulan mereka.

"Alhamdulillah kita sekarang ini ada dua bank yang akan menggandeng BUMDes ini, yaitu bank BNI dan bank BPD (bank 9 Jambi).

Dijelaskannya, untuk Bank 9 Jambi, sejauh ini telah melakukan komunikasi intens dengan pihak Dinas PMD. Mereka telah mengirimkan surat ke Dinas PMD untuk meminta fasilitasi bertemu dengan pihak desa, guna melakukan sosialisasi mengenai BUMDes, sekaligus memperkenalkan produk-produk bank 9 Jambi.

Bank BPD diharapkan siap memberi penyertaan modal bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan sektor-sektor ekonomi lainnya yang berkembang di desa tersebut. Nurwida meyakini, hal ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di desa yang ada di Tanjabbar.

"Bank 9 Jambi memasukkan surat untuk meminta memfasilitasikan ke desa bahwa mereka siap akan mengadakan sosialisasi mengenai BUMDes, memperkenalkan produk-produk apa aja yang ada di bank 9 Jambi,"terang Nurwida.

Nurwida menyatakan, hingga November 2017 ini tercatat dari 114 desa di Tanjabbar, sudah ada 81 BUMDes yang berdiri. Setiap desa berdiri satu BUMDes.

"81 desa. Sebenarnya sudah banyak yang menganggarkan, tapi masih tinggal menanti pencairan dana desa tahap kedua,"tandasnya.

Sebagaimana diketahui, periode 2015-2016, prioritas alokasi Dana Desa adalah pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan desa, pembangunan mandi cuci kakus (MCK), dan lain-lain.

Adapun besaran Dana Desa yang disalurkan pemerintah pada APBN 2017 sebesar Rp 60 triliun. Besaran yang sama juga diusulkan di RAPBN 2018.(*/cr-02)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Maraknya Kasus Curanmor di Kawasan Jaluko, Kapolres Muaro Jambi Mendadak Gelar Anev bersama Jajaran

MUARO JAMBI - Kepolisian Resor Muaro Jambi menggelar kegiatan Analisis dan Evaluasi (Anev) serta rapat tindak lanjut terkait maraknya tindak pidana pencurian ke

Berita Daerah

Cerita Warga Sumut yang Buat SKCK di Jambi, Cepat dan Tidak Ribet, Makasih Polda Jambi

  JAMBI – Warga Jambi tidak perlu repot dan harus antre berlama-lama saat mengurus SKCK. Melalui POLRI Super App, masyarakat kini dapat mengurus pem

Berita Daerah

Polda Jambi Dilibatkan dalam Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi

JAMBI – Sosialisasi terkait Perjanjian Kerja Sama Penyelidikan dan Pengamanan Distribusi Pupuk Bersubsidi oleh Dinas TPHP Provinsi Jambi resmi disepakati. Pen

Ekonomi

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan PUPUKKU dan Tagline TEPAT

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan Slogan “Pupukku” ya

Ekonomi

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah


Advertisement