WARGA YANG DIDUGA GABUNG DENGAN GAFATAR

Andika Sudah Ditemukan, Tapi Tak Mau Kembali ke Tungkal


Senin, 01 Februari 2016 - 14:02:43 WIB - Dibaca: 2510 kali

Rumah Andika di Jalan Sentra, Kampung Nelayan. (IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Andika (22) warga Jalan Sentra, Kampung Nelayan, yang dikabarkan menghilang sejak enam bulan lalu karena bergabung dengan Gafatar sudah ditemukan.

Namun, anak kedua Ali Rahman ini menolak untuk kembali ke Kuala Tungkal.

Hal ini disampaikan langsung Dandim 0419 Tanjab Barat Letkol Inf Aqsha Erlangga SH saat dibincangi awak media belum lama ini di Makodim Tanjab 0419.

Pada kesempatan itu, Dandim tidak menjelaskan alasan Andika menolak untuk dipertemukan kembali kekeluarganya.

"Kita sudah temukan warga Tanjab Barat yang hilang sejak enam bulan lalu karena bergabung dengan Gafatar. Namun, yang bersangkutan menolak kembali ke Kuala Tungkal," terang Aqsha singkat.

Seperti diketahui, Andika pemuda lajang yang tidak tamat sekolah pendidikan menangah ini, disebut-sebut bergabung dengan gafatar enam bulan sebelum dirinya pamit merantau ke Kalimantan.

Andika yang berkerja serabutan ini, dikatakan Ali Rahman orang tua dari Andika, sering mengajak teman-temannya main dan menginap dirumah.

Sepulangnya dari Jambi, ada geliat aneh yang terjadi pada Andika. Apalagi, saat kembali ke Tungkal dia membawa lima orang temannya, dan berniat merekrut warga untuk gabung masuk Gafatar.

"Mereka pernah nginap di rumah ini, dan ngajak saya masuk Gafatar," aku Edwar kakak ipar Andika.

Sepengetahuan Edwar, adiknya dan lima rekannya (warga Kota Jambi), pernah membuka pengobatan gratis di salah satu Masjid di Kampung Nelayan pada 2015 lalu. Selain itu, mereka pernah menggelar kegiatan gotong royong.

"Saya tidak sepaham dengan mereka, karena saya sudah bekeluarga. Saya tanya ke mereka, ada pemasukan dak? Tapi mereka bilang, kegiatan Gafatar untuk membantu orang dan kegiatan sosial," tutur Edwar.

Sejak kembali ke Jambi, lanjut pria yang bekerja sebagai penjaga pasar ikan ini, adik iparnya tidak pernah kembali ke Tungkal. Bahkan, nomor telepon selulernya selalu berganti.

"Istri saya yang sering berhubungan dengan Andika lewat telepon. Tapi nomornya ganti-ganti," ungkapnya.(*)

Penulis : Edison

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Naik Becak bersama Anak Peserta Sunatan Massal

TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad

Advertorial

Wakil Bupati Tanjab Barat Hadiri Pelayanan KB-KR dalam Kirab Bangga Kencana Harganas ke-32

BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil

Advertorial

Bupati Tanjabbar Buka Muresnbang RPJMD 2025-2029

TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M

Advertorial

Siap Jadi Tuan Rumah Pra Munas KOPEK, Bupati: Momentum Bangkitkan Semangat Petani Kelapa

TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel

Advertorial

HUT Bhayangkara Ke-79, Bupati Tanjabbar Harapkan Sinergitas Polri dan Pemkab Terus Terjalin

TANJABBAR – Bupati Tanjabbar Drs H Anwar Sadat M Ag mengikuti kegiatan semarak Bhayangkara Olahraga Bersama dalam rangka menyambut hari Bhayangkara Ke-79 Tahu

Advertorial


Advertisement